Laporan Ryan Suryadi
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Romahurmuziy (Romi), menanggapi jika Agus Harimurti Yudhoyoni dan Sylviana Murni, dinilai sebagai pasangan terlemah dalam pertarungan Pilgub DKI Jakarta periode 2017-2022.
"Jangan lupa ya, tahun 2012 pak Joko Widodo (Jokowi) masuk dengan angka empat persen. Sementara waktu itu pak Fauzi Bowo 52 persen. Sejarah menceritakan kepada kami semua, hingga akhirnya pak Jokowi justru yang mendapatkan kemenangan sebagai gubernur DKI Jakarta," kata Romi setelah mengikuti Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) I di Ruang Krakatau I Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Rabu (05/10/2016).
"Kedua, pada statistik Pilgub DKI, langsung semua incumben yang berlangsung dua putaran biasanya kalah. Bukan mendahului Tuhan ya. Tapi kalau kita juga bersungguh-sungguh, barangkali itu merupakan gambaran kehendak oleh Tuhan," lanjut Romi.
Romi menyebut, pihaknya tak hanya menargetkan memenangkan pasangan Agus-Sylvi di Pilgub DKI Jakarta, namun akan fokus dengan daerah lainnya.
"Setidaknya ada tujuh provinsi yang PPP ikut mengusung mendapat kemenangan semuanya. Di antara itu ada kader PPP, ada siapa? Ya bu Sylvi yang merupakan kader PPP, dan telah menyatakan diri masuk ke PPP. Juga semua pihak yang menjadi kader PPP, begitu juga di daerah daerah lain. Maka kami yakin, dengan keseungguhan ini, PPP all out untuk dukung dan memenangkan Pilgub dan juga yang sekarang ini berlangsung di tujuh provinsi," tutup Romi.(exe)