JAKARTA, Tigapilarnews.com- Kita harus mengambil tauladan dari pendahulu, karena TNI dilahirkan oleh para pahlawan tersebut.Selain itu, mengingatkan pemuda jangan terhapus perjalanan sejarah ini. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai para pahlawannya.Demikian disampaikan Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo saat melaksanakan ziarah rombongan dalam rangka HUT ke-71 TNI ke makam Presiden RI ke-2, Soeharto di Astana Giribangun Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu (28/09/2016).Gatot mengatakan, gagasan membangun tradisi baru TNI kali ini memiliki nilai manfaat, apabila secara mendalam digali, dipahami dan ditauladani oleh seluruh prajurit TNI."Dalam sejarah perjuangan bangsa itu terdapat peristiwa-peristiwa penting yang bernilai guna sebagai pembelajaran, kemudian dalam peristiwa penting itu terdapat tokoh-tokoh penting juga," ujar Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.Menurut Gatot Nurmantyo, sosok almarhum Soeharto merupakan pelaku sejarah yang memiliki jiwa kejuangan tinggi dan prajurit patriot serta dapat menginspirasi generasi muda dalam rangka menegakkan NKRI."Pelaku perjuangan, menjaga keutuhan NKRI pada saat menjadi perwira. Dia juga presiden, panglima tertinggi TNI pada masanya. Tentunya banyak yang digali dari sosoknya, para sesepuh dan senior-senior saya selalu mengintip kalau pak Harto melaksanakan latihan dan ditauladani," ungkap Gatot. Lebih lanjut, Gatot mengingatkan bahwa perjuangan generasi muda saat ini sangat sulit karena melawan bangsa sendiri, sehingga diperlukan persatuan sebagai solusinya."Mari kita bersatu membangun bangsa. Karena saat ini, persaingan antar bangsa sangat ketat. Hanya persatuan yang bisa mengalahkan semuanya. Apabila kita bersatu, saya yakini Indonesia bisa menjadi bangsa pemenang," tutur Gatot Nurmantyo.Dia juga menyampaikan makna dari kegiatan ziarah kali ini. Yaitu TNI tidak pernah melupakan sejarah perjuangan bangsa dan merupakan kegiatan penting yang bernilai positif yang akan terus dilaksanakan dalam rangka HUT TNI."Panglima TNI, Kepala staf, dan para prajurit melakukan ziarah rombongan ke makam-makam para presiden sebagai panglima tertinggi TNI. Kita ke makam pak Harto dan makam Ibu Tien yang merupakan pahlawan nasional," tandas Gatot Nurmantyo.Sehari sebelumnya, Gatot dan Kepala Staf Angkatan beserta seluruh Pangkotama Operasi (Pangdam, Pangkoopsau dan Pangarma) telah melaksanakan ziarah rombongan ke makam Bung Karno, sang proklamator kemerdekaan RI di Blitar dan Makam Gusdur serta makam KH Hasyim Ashari di Pesantren Tebu Ireng di Jombang.Ziarah akan berakhir di Jogja yaitu di makam panglima besar Jenderal Sudirman sebagai Panglima APRI saat itu.(exe/ist)