Senin, 19 September 2016 22:59 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, memberikan pembekalan sekaligus melepas 100 Delegasi Pertukaran Pemuda Indonesia-Tiongkok 2016 di Hotel Ambhara Jakarta, Senin (19/09/2016) malam.
Dalam pembekalan (Pre Deprature Training) tersebut, Menpora meminta agar peserta pemuda Indonesia untuk menggali jiwa entrepreneur masyarakat Tiongkok sekaligus memperkenalkan budaya dan bahasa Indonesia kepada masyarakat Negeri Tirai Bambu.
Cak Imam- sapaan Imam Nahrawi- mengingatkan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang bahasanya dikenal dan dibanggakan oleh bangsa lainnya. Karenanya, Delegasi Indonesia ini perlu untuk memperkenalkan bahasa Indonesia di masyarakat Tiongkok.
"Selain menggali jiwa entrepreneur masyarakat tiongkok kita juga perlu memperkenalkan budaya dan bahasa Indonesia kepada masyarakat Tiongkok" kata Menpora.
Menyitir pesan dari Nabi Muhammad SAW, Menpora menyampaikan bahwa carilah ilmu sampai ke negeri Tiongkok. "Manfaatkan kesempatan ini untuk mencari ilmu, budaya dan mengeksplorasi pengalaman di Tiongkok," tambah Imam Nahrawi.
Ketua Delegasi yang juga Asisten Deputi Kemitraan dan Penghargaan Pemuda, Wisler Manalu, dalam laporannya menyampaikan, program ini dikuti 100 pemuda dari seluruh provinsi di Indonesia melalui seleksi yang ketat.
“Pertukaran Pemuda Indonesia-Tiongkok ini merupakan program Kementerian Pemuda dan Olahraga dengan pemerintah Tiongkok yang keempat kalinya bertujuan menyiapkan pemuda yang tangguh, berwawasan internasional dan berdaya saing,” jelas Wisler.
Hadir dalam acara tersebut, Plt. Deputi Pengembangan Pemuda, Joni Mardizal. Pembekalan kepada peserta Pertukaran Pemuda Indonesia-Tiongkok 2016 sebelumnya dibuka Plh.Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga, Yuni Poerwanti, Minggu (18/09) malam.
Sebelum memberikan pembekalan dan melepas 100 Delegasi Pertukaran Pemuda Indonesia-Tiongkok 2016, Menpora Imam Nahrawi menerima audiensi perwakilan organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan di Kantor Kemenpora.
Yaitu, pengurus Ikatan Pemuda Muhamadiyah yang akan menggelar Muktamar pada 12-16 November di Kalimantan Timur, dan perwakilan Mapala Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta yang akan menggelar lomba panjat dinding 2016.(exe/ist)