Nasdem Tuding Ada Oknum Penghambat Pembangunan PLTN

Laporan Bili Achmad

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Anggota Komisi VII DPR RI, Kurtubi, mendesak pemerintah segera membangun pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN).

Pasalnya, saat ini kapasitas pembangkit energi listrik Indonesia tertinggal jauh dengan Vietnam yang sudah mulai mengembangkan pembangkit listrik tenaga nuklir.

"Sudah saatnya bangsa ini membangun pembangkit listrik tenaga nuklir," tegas Kurtubi sambil memukul meja, saat diskusi di Resto Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (20/08/2016).

Politisi NasDem itu menduga, saat ini ada oknum-oknum yang menghambat pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir.

"Kemakmuran bangsa dikunci mati oleh segelintir orang. Jangan jadi opsi terakhir, kita harus segera buka," lanjutnya

Sebab dengan dibangunnya pembangkit listrik, diharapkan mampu menarik minat investor membuka industri yang pada akhirnya membuka lapangan pekerjaan guna mengurangi pengangguran. "Dengan begitu, industri segera masuk, kesempatan kerja terbuka lebar," ungkap Kurtubi.

Pascapencopotan Archandra Tahar sebagai menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) diharapkan penggantinya dapat merombak kebijakan yang dinilai menghambat pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir.

"Siapapun menteri ESDM-nya, rombak kebijakan nasional. Kalau ada orang-orang yang menghambat, harus dikocok ulang atau diganti segera. Masa 71 tahun merdeka kita masih alergi dengan nuklir," pungkas Kurtubi.(exe)