Minggu, 31 Juli 2016 20:17 WIB

Untuk Wakilnya, Sandiaga Uno Serahkan pada Mekanisme Partai

Editor : Hermawan
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Partai Gerindra secara resmi telah mengusung Sandiaga Uno sebagai calon gubernur DKI Jakarta menantang incumbent Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilgub DKI 2017.

Untuk itu, Sandiaga menyerahkan sepenuhnya kepada mekanisme koalisi partai politik siapa yang akan menjadi wakilnya di Pilgub DKI 2017.

Sandiaga mengaku hanya bisa bekerja secara efektif dan efisien apabila pasangannya tersebut memiliki ‎visi dan misi yang sama. Yaitu, membangun Jakarta dengan birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang bersih dan melayani masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Sandiaga saat mendatangi proses pelatihan keuangan dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) bagi ibu-ibu warga Kampung Pulo di RT 13/RW 03, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (31/7/2016) malam.

"Saya tidak mempermasalahkan apakah nanti akan dijadikan sebagai gubernur atau pun wakil gubernur, tapi satu hal yang pasti tentu pasangan yang akan maju bersama saya dalam Pilgub DKI 2017 nanti harus memiliki visi dan misi membangun Jakarta lebih baik dan menyejahterakan seluruh lapisan warganya," tandas Sandiaga.

Sandiaga menuturkan  konsentrasinya saat ini adalah bagaimana bisa menjaring aspirasi warga di seluruh wilayah kelurahan di Jakarta hingga tahapan Pilgub DKI 2017.

"Terima kasih saya ucapkan kepada semua pihak yang sudah mendukung dan memercayai niat baik kami bersama untuk memperbaiki Jakarta, tapi perlu diingat bahwa dalam persaingan menuju Pilgub DKI 2017 harus tetap dilakukan dengan cara yang sehat dan etis," ujar Sandiaga.

Sandi mengungkapkan Partai Gerindra juga telah mendapat dukungan dan konsolidasi dari PKS dan sejumlah partai lainnya juga sudah mulai berbincang dengan pimpinan partai yang mengusungnya.

Diwartakan sebelumnya, Partai Gerindra secara resmi telah mengusung Sandiaga Uno sebagai calon gubernur DKI Jakarta menantang calon incumbent Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilgub DKI 2017

Partai Gerindra akan berkoalisi dengan beberapa parpol mengingat jumlah kursi partai besutan Prabowo Subianto di DPRD DKI itu hanya 15 kursi.

Jumlah itu belum memenuhi syarat KPUD DKI yang mematok 21 kursi DPRD untuk mencalonkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur.

“Sudah (berkoalisi) dengan PDIP, PKS, PPP, PKB, dan PAN. Dengan catatatan tidak mendukung Ahok,” ujar Ketua Tim Penjaringan Cagub DKI DPD Partai Gerindra, Syarif, melalui pesan singkat, Minggu (31/7/2016) siang. (ist)

 

 

 
0 Komentar