Rabu, 27 Juli 2016 22:57 WIB

BPJS Palsu Buat Masyarakat Tangsel Khawatir 

Editor : Yusuf Ibrahim

Laporan Hendrik Simorangkir


JAKARTA, Tigapilarnews.com- Merebaknya kasus kartu badan penyelenggara jaminan sosial (BPJS) kesehatan palsu di berbagai wilayah, menimbulkan kekhawatiran bagi warga di Tangerang Selatan (Tangsel).


Umumnya, warga khawatir menjadi korban kartu BPJS palsu dan memilih melakukan pengurusan langsung ke kantor BPJS Kesehatan tanpa melalui jasa pihak ketiga.


"Tadinya saya mau ngurus BPJS lewat teman yang mengaku bisa menguruskan. Tapi karena maraknya pemberitaan perihal kartu BPJS palsu, saya jadi khawatir. Makanya, sekarang ngurus sendiri ke sini," ujar Ardi, salah seorang warga di Ruko Taman Tekno Blok C1, Kecamatan Serpong, Rabu (27/07/2016).


Warga berharap, pemerintah setempat segera melakukan sosialisasi, perihal mana kartu BPJS yang asli dan palsu. Sosialisasi itu juga agar warga bisa mendeteksi sendiri kasus kejahatan pemalsuan tersebut.


"Sosialisasi kayaknya penting dilakukan. Karena, warga sendiri tidak tahu mana yang asli dan yang palsu. Warga biasanya baru mengetahui keabsahan kartu itu, setelah menggunakannya di rumah sakit," katanya.


Adanya kartu BPJS Kesehatan palsu, juga diakui oleh staf pelayanan BPJS Tangsel, Andreo Bonardo. "Di sini penipuan kartu BPJS Kesehatan memang sering terjadi," jelas Bonardo.


Sebelumnya, korban kartu BPJS palsu itu adalah pegawai toko yang meminta bantuan jasa oknum pihak ketiga, karena ingin mudah dan cepat selesai.(exe)


0 Komentar