Sabtu, 25 Juni 2016 00:33 WIB

Persija Terancam Sanksi Komdis ISC

Editor : Yusuf Ibrahim
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Pertandingan antara Persija Jakarta versus Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (24/06/2016) sempat ditunda.

Ini karena ribuan The Jakmania- julukan suporter Persija- menyalakan petasan serta red flare. Sejatinya, pertandingan ini memang sangat penting bagi Macan Kemayoran. Ini karena laga tersebut menjadi yang terakhir untuk Persija di SUGBK.

Akan tetapi, pertandingan ini malah dinodai aksi negatif oleh Jakmania. Mereka menyalakan flare yang menimbulkan kepulan asap.

Bahkan, Sekretaris Umum Sriwijaya, Achmad Harris sempat terlibat sedikit kericuhan dengan Jakmania. Hal ini membuat pertandingan harus ditunda sekitar 15 menit.

Tentu, selain pertandingan diberhentikan, Macan Kemayoran menanti sanksi Komisi Disiplin Indonesia Soccer Championship (ISC). Pasalnya, mereka juga sudah dua kali disanksi akibat ulah suporternya.

PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator ISC sudah membuat peraturan tegas terkait pelanggaran-pelanggaran yang tak boleh dilakukan suporter.

Salah satunya suporter dilarang menyalakan flare di dalam stadion. Hal itu tertulis dalam Pasal 60 dan 62 Kode Disiplin ISC. Andai itu dilanggar, maka pihak klub bisa dikenai denda mencapai Rp60 juta.

Baru-baru ini, TSC kembali menindak tegas beberapa klub yang para suporternya berulah. Bahkan, Madura United menjadi klub dengan hukuman yang berat.

Akibat para suporternya menyalakan flare kontra Persiba Balikpapan pekan kelima lalu, Madura United harus menjalani tiga partai kandangnya di luar Madura.

Bahkan, manajemen Madura United didenda sebesar Rp 50 juta. Hal ini tentu merugikan eksistensi klub kebanggaan masyarakat Madura tersebut(exe/ist)
0 Komentar