Kamis, 16 Juni 2016 08:41 WIB

Ancaman Serangan Teroris Selama Piala Eropa, Perancis Siaga Satu

Editor : Yusuf Ibrahim
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Polisi Perancis dan penyelidik antiterorisme memperingatkan kemungkinan serangan teroris yang dilancarkan oleh kelompok-kelompok kecil ekstrimis. Kelompok-kelompok kecil ini telah meninggalkan Suriah menuju Prancis dan Belgia.

"Intelijen Belgia mengirimkan catatan kepada rekan-rekannya di Perancis tentang kelompok kecil tersebut, dan itu dikirim ke polisi di Prancis pada hari Selasa kemarin. Otoritas Prancis tetap sangat berhati-hati tentang informasi itu, karena mereka menerima catatan tersebut secara rutin," kata seorang pejabat keamanan Prancis, seperti disitat dari Time, Rabu (15/06/2016).

Pejabat yang berbicara dengan kondisi anonim itu mengatakan, informasi itu tidak mengubah pemahaman ancaman secara keseluruhan di tubuh Pemerintah Perancis. Perancis telah menetapkan berada di bawah siaga satu karena serangan ekstrimis ISIS pada tahun lalu dan ancaman kekerasan selama Piala Eropa.

Sementara tabloid Belgia, Derniere Heure, melaporkan Dinas Anti-Teror Belgia telah memperingatkan pihak kepolisian, bahwa teroris yang memiliki akses kepemilikan senjata telah meninggalkan Suriah 10 hari lalu.

Para teroris ini bepergian tanpa paspor dan diyakini berusaha mencapai Eropa menggunakan perahu melaui Turki dan Yunani. Pusat perbelanjaan, restoran cepat saji AS, dan pos polisi bisa jadi target mereka.

Pusat analisis ancaman keamanan Belgia mengatakan akan tetap menjaga status siaga keamanan negara pada tingkat saat ini. "Kami masih di tingkat tiga, tingkat ancaman yang cukup tinggi ancaman," kata Benoit Ramacker, juru bicara Crisis Center.(exe/ist)
0 Komentar