JAKARTA, Tigapilarnews.com- Meski mendapat sanksi larangan bertanding selama dua tahun menyusul kasus doping, Maria Sharapova tidak kehilangan sponsor.Sejumlah merek dagang ternyata tidak berniat memutus kontrak kerja sama. Sebagai superstar tenis sekaligus ikon atlet Rusia, Sharapova disponsori beberapa merek dagang terkemuka dunia seperti Nike, Head, dan Evian (perusahaan air minum kemasan).Di luar lapangan, Sharapova juga menjadi bintang iklan sekaligus duta mobil mewah asal Jerman-Porsche dan produk kecantikan Avon. Menurut laporan BBC, kasus doping yang menyandung tidak serta-merta membuat Sharapova ditinggal sponsor.Nike, Head dan Evian telah sepakat bertahan sebagai sponsor, sementara Porsche akan membuat keputusan masa depan kontrak meyusul hasil banding yang akan dilayangkan ke pengadilan arbitrase olahraga (CAS).Dalam laporan yang sama, BBC menyebut dua sponsor telah memutuskan kontrak dengan Masha (julukan Sharapova). Perusahaan jam asal Swiss, Tag Heuer, memutuskan kontrak pada bulan Maret begitu pun dengan perusahaan produk kecantikan, Avon.Khusus untuk Avon, perusahaan asal Amerika Serikat tersebut membuat pernyataan bahwa keputusan mengakhiri kerja sama dengan Sharapova tak ada hubungannya dengan kasus doping yang belakangan ini mencuat. "Memang durasi kontrak kami telah berakhir," demikian pernyataan resmi tim.Sebelumnya diberitakan, Sharapova terancam kehilangan Rp660 Miliar menyusul hukuman larangan bertanding selama dua tahun ke depan.Maria Sharapova, menurut Forbes, merupakan atlet wanita dengan bayaran tertinggi di dunia. Masha mendapat USD285 juta (3,76 triliun) selama kariernya dan rata-rata USD25 juta (Rp330 miliar).(exe)