Minggu, 05 Juni 2016 16:50 WIB
Sampan mulai didorong ketepi sungai, satu persatu personil menaiki perahu lengkap dengan dayung ditangan, dayung mulai dikayuh dari depan kebelakang, dengan cekatan dan kompak para personil mulai menyusuri sungai.Aliran sungai terlihat tenang akan tetapi arus bawah dirasakan cukup deras, maka kekompakan mendayung akan menjadi ujung tombak perahu bergerak dengan seimbang dan lancar."Kita biasa latihan disini dalam seminggu bisa tiga kali, tapi kalau sedang ada pertandingan bisa lima kali dalam seminggu," ujar anggota PODSI, Achmad Faisal (5/6/2016).Faisal menuturkan, Sungai Cisadane memiliki potensi yang cukup besar, bukan hanya bermanfaat bagi komunitasnya yang menjadikan sungai sebagai sarana berlatih, akan tetapi juga dapat dinikmati masyarakat luas."Masyarakat bisa menyisiri sungai dengan sampan atau perahu tapi tentunya dengan tenaga yang profesional dan menggunakan perlengkapan keamanan demi keselamatan, asik loh," jelasnya saat sedang bersemangat mendayung.
Tak hanya berperahu, kita juga bisa menikmati indahnya aliran sungai dengan sekedar duduk-duduk disepanjang bantaran sungai, yang kini oleh Pemkot Tangerang sudah sebagian besar dijadikan ruang terbuka hijau."Santai aja disini, duduk-duduk sambil nikmatin anginnya, ya sambil bersosialisasi sambil nikmatin pemandangan, ada banyak pemancing pula. Wisata di pinggir Sungai Cisadane itu liburan murah meriah," kata Bustomi, salah seorang penikmat Sungai Cisadane.