JAKARTA, Tigapilarnews.com- Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengecam upaya Prancis untuk mengatur pertemuan puncak perdamaian untuk memulai kembali perundingan perdamaian dengan Palestina.Netanyahu mengatakan, perdamaian tidak akan tercapai dengan konferensi internasional. "Cara untuk berdamai tidak melalui konferensi internasional yang berusaha untuk memaksakan perjanjian, membuat tuntutan Palestina lebih ekstrim dan dengan demikian membuat perdamaian lebih jauh," kata Netanyahu, menurut pernyataan dari kantornya, dikutip dari Xinhua, Kamis (02/06/2016).Pernyataan ini dibuat Netanyahu sesaat sebelum pertemuan para Menteri Luar Negeri untuk membahas inisiatif Prancis. Tidak ada perwakilan Israel atau Palestina yang hadir dalam forum ini. Konferensi lainnya akan digelar pada musim gugur mendatang.Seminggu yang lalu, saat bertemu dengan Perdana Menteri Perancis Manuel Valls di Yerusalem, Netanyahu menegaskan tidak bersedia bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Paris atau di tempat lain.Para pejabat Prancis mengumumkan inisiatif perdamaian yang akan memulai kembali perundingan damai antara Israel dan Palestina pada bulan Januari mendatang. Pernyataan ini memicu kemarahan para pejabat Israel, namun mendapat dukungan dari para pemimpin Palestina.(exe/ist)