Laporan: Gita GintingJAKARTA, Tigapilarnews.com - Sebanyak 15 orang perwakilan warga Jalan Lauser, Kebyoran Baru, Jakarta Sekatan mendatangi kantor Walikota Jakarta Selatan. Mereka mengadu perihal rencana penggusuran wilayah RT 08 RW 08 Kelurahan Gunung, Kecamatan Kebayoran Baru ke Walikota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi, Selasa (24/5)." Dalam Dialog sebelumnya warga RT008/08 , Kelurahan Gunung tidak pernah ada yang datang. Sampai tiga kali diundang , baik dari kelurahan, kecamatan sampai ke DPRD, tak ada warga yang datang , tapi tak apa-apa itu hak Bapak. Kit ingin Bapak mengerti saja," ujar Tri Kurniadi di Kantor Walikota Jakarta Selatan, Selasa (24/5/2016) siangSayangnya warga Lauser langsung beranjak pulang dan tidak melanjutkan dialog karena tidak ada satu pun anggota Komisi A dari DPRD Provinsi DKI Jakarta yang hadir seperti yang dijanjikan pihak dewan sebelumnya.Hal ini sangat disesalkan oleh Tri lantaran. Walikota ini berharap pertemuan ini dapat membuka dialog dan menghasilkan solusi, salah satunya perihal rumah susun untuk warga tersebut. Namun sebelum dialog berlangsung, warga sudah meninggalkan tempat."Warga keburu pulang. Untuk itu saya meminta lurah/camat memberikan Surat Peringatan (SP) ke 2 ke warga Jalan Lauser," tutupnya. Seperti diketahui, Jalan Lauser merupakan wilayah yang peruntukannya ialah jalur hijau.Lahan yang ditempati warga Jalan Lauser telah diserahkan oleh PDAM ke Provinsi DKI Jakarta, berdasarkan sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1621. Pemerintah Daerah akan mengembalikan fungsi lahan tersebut menjadi taman umum. Sedangkan Surat Peringatan (SP) 2 itu berupa peringatan terakhir dari pemerintah dan dalam waktu dekat rumah di Jalan Luser bakal dibongkar.