JAKARTA, Tigapilarnews.com- Kelompok ekstrimis Negara Islam Irak Suriah atau ISIS menculik enam anggota polisi Libya di daerah Misrata. Para anggota polisi tersebut diculik di wilayah Abu Qrain.Kabar penculikan anggota polisi ini diungkapkan oleh Walikota Abu Qrain, Mohammad Al-Gali Al-Abdali. Ia mengatakan, kelompok militan menculik enam anggota polisi, termasuk seorang Letnan Kolonel dan Letnan, seperti disitat dari Middle East Monitor, Jumat (13/05/2016).Dalam pernyataan resminya, ia menyatakan hingga saat ini tidak diketahui di mana lokasi para anggota polisi itu ditahan dan bagaimana nasib mereka. Sebelumnya, ISIS telah mengeksekusi seorang pensiunan perwira tentara Saad Mohammed Abdullah Al-Warfali yang berasal dari kota yang sama.ISIS memanfaatkan kekacauan politik dan keamanan yang melanda Libya pascajatuhnya Moammar Gaddafi untuk membangun eksistensinya. Mereka berhasil menguasai dan menjadikan kota kelahiran Gaddafi, Sirte, sebagai basis utama mereka.Menurut komunitas intelijen Amerika Serikat (AS), sekitar 4.000 sampai 6.000 anggota ISIS saat ini berada di Libya. Jumlah ini telah bertambah dua kali lipat dalam 12 sampai 18 bulan terakhir.(exe/ist)