Laporan: Gita GintingJAKARTA, Tigapilarnews.com - Ujian Nasional (UN) tingkat SMP dan sederajat di DKI Jakarta belum seluruhnya melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK).Kendati demikian, Dinas Pendidikan DKI Jakarta memiliki target pada 2017 seluruh sekolah DKI Jakarta, khususnya SMP bisa melaksanakan UNBK."Kami sudah memiliki alternatif solusi. Pertama, kami akan upayakan melakukan subsidi silang. Jadi ketika sekolah SMA dan SMK sudah selesai ujian, komputer yang dimiliki SMA dan SMK itu akan kami perbantukan untuk ujian SMP," jelas Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Sopan Adrianto, di kantornya, Rabu (4/5/2016) siang.Sopan menjelaskan agar terlaksana penerapan UNBK, maka akan melakukan kerja sama dengan seluruh universitas di Jakarta."Jadi memang banyak universitas yang menawarkan secara gratis untuk memberikan pinjaman perangkat komputer untuk UNBK. Kami akan buat MoU dengan berbagai universitas yang memang bersedia membantu," ujar Sopan.Mengenai universitas apa saja, Sopan masih merahasiakan nama sejumlah universitas tersebut."Universitasnya masih dirahasiakan. Yang pasti lebih dari satu universitas. Terdiri dari perguruan tinggi negeri (PTN) dan juga perguruan tinggi swasta (PTS) yang ada di sekitaran Jakarta,” tutur Sopan.Sopan pun berharap agar DPRD DKI maupun Pemprov DKI menyetujui langkah solusi yang telah dibuat oleh Dinas Pendidikan DKI Jakarta agar seluruh sekolah di DKI Jakarta mampu membeli perangkat untuk memenuhi kebutuhan pelaksanaan UNBK."Untuk saat ini belum ada konfirmasi lagi. Semoga DPRD DKI atau Pemprov DKI menyetujui usulan solusi kami," pungkas Sopan.Diketahui, saat ini setidaknya 106 SMP yang bisa melaksanakan ujian menggunakan fasilitas komputer (UNBK). Sedangkan, sebanyak 1.425 sekolah lainnya masih melaksanakan UN berbasis Kertas dan Pensil (UNKP), karena belum memiliki fasilitas komputer.