Laporan : Ryan Suryadi Jakarta, Tigapilarnews.com - Peringatan Hari Otonomi Daerah ke XX Tahun 2016 bertemakan memantapkan otonomi daerah menghadapi tantangan masyarakat ekonomi ASEAN (MEA).Sekretaris Kota (Sekot) Administrasi Jakarta Utara, Ahmad Ya'la yang bertindak sebagai pembina upacara mengharapkan Indonesia bukan hanya menjadi tuan rumah tapi mampu menyebar ke seluruh negara ASEAN."Seiring dengan telah diberlakukan kebijakan MEA pada tahun 2016 ini, pemerintah daerah harus menata seluruh elemen otonomi daerah agar Indonesia tidak menjadi penonton dalam era MEA," ungkap Sekko yang membacakan amanat Menteri Dalam Negeri RI, Tjahjo Kumolo pada peringatan Hari Otonomi Daerah ke XX tahun 2016 di Halaman Plaza Barat, Kantor Walikota Jakarta Utara, Senin (25/4/2016) pagi.Dengan hadirnya semangat Hari Otonomi Daerah diharapkan dapat merefleksikan kembali makna otonomi daerah dan menjadi spirit untuk melakukan yang terbaik bagi negeri ini."Melalui pemantapan otonomi daerah, kita tidak akan kalah bersaing dengan negara-negara yang berada di lingkungan ASEAN," ujar Ahmad Ya'la.Upacara peringatan Hari Otonomi Daerah tersebut dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia termasuk di lingkungan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara.Bahkan ratusan pegawai negeri sipil (PNS) yang mengenakan seragam KORPRI terlihat antusias dan menyimak sambutan yang dibacakan Sekko Jakarta Utara.