Jumat, 08 Juni 2018 10:47 WIB

Menhan Ryamizard Ingatkan soal Ancaman teror dan Masuk Kerja Tak Terlambat

Editor : Yusuf Ibrahim
Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu, melepas keberangkatan mudik para stafnya yang menggunakan fasilitas bus dari Kemenhan.

Ryamizard juga mengingatkan stafnya itu agar berkoordinasi jika menemukan ancaman teror di kampung halaman.

"Kalian akan mudik, jaga keamanan, jangan sampai ada kecelakaan. Diingatkan sopir kalau ngantuk berhenti jangan ngebut-ngebut paling tidak asal sampai aman," kata Menhan Ryamizard Ryacudu di kantor Kementerian Pertahanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (08/06/2018).

Menhan juga mengucapkan selamat Idul Fitri kepada para stafnya. Dia juga mengingatkan kepada para supir agar tidak lupa membawa SIM dan STNK.

"Kalian kan nanti lebaran di tempat pada kesempatan ini kami menyampaikan Selamat Idul Fitri maaf lahir batin," imbuhnya.

Kemudian Ryamizard melepas para pemudik itu sekitar pukul 09.15 WIB. Ryamizard mengingatkan tak lupa juga mengingatkan para staf Kemenhan agar begitu masuk bekerja dengan semangat baru dan tidak datang terlambat.

"Kemudian kalian istimewa kenapa, yang lain di Kodam di TNI itu dibagi (liburnya) nah kalau kalian full. Dengan full ini saya minta ya ada balasannya itu tidak terlambat (saat kembali kerja di Kemenhan) dan tidak ada kejadian yang melanggar hukum," kata Ryamizard.

Ryamizard juga berpesan kepada para stafnya agar selalu berkoordinasi jika menemukan ancaman teror di kampung halaman. Dia meminta mereka melapor dengan staf Kemenhan yang berada di Jakarta.

"Kita nggak menghendaki kejadian sesuatu tapi kalau ada kejadian kalian harus lapor ke sini. Apa yang harus dikerjakan, apa yang harus kalian lakukan jangan sampai ada kejadian luar biasa bengong-bengong. Jadi koordinasikan aja kalau sampai sana ada kejadian apa-apa kayak kemarin ada serangan bom jelas kami memikirkan kalian. Harus begitu, jadi jangan sampai kita jalan nggak ada tujuan, harus ada tujuan," pesannya.

Total ada 29 bus beserta 60 supir yang disiapkan Kemenhan untuk angkutan mudik Lebaran 2018 para staf beserta keluargannya. Ada sekitar 638 orang yang ikut dalam bus fasilitas Kemenhan itu. Tujuan bus itu di antaranya, 2 bus yang berangkat ke Surabaya, 1 bus ke Lampung, 14 bus ke Jogja, 12 bus ke Solo.(exe/ist)


0 Komentar