Senin, 02 September 2019 14:21 WIB
Moeldoko Sebut Keterlibatan Tokoh Separatisme Papua
Benny Wenda. (foto istimewa)
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Kepala Staf Presiden (KSP), Moeldoko, menyebut tokoh separatisme Papua, Benny Wenda, ikut menunggangi kerusuhan yang terjadi di Papua.
Dia menyebut Benny turut memobilisasi informasi yang tidak benar. “Ya jelas toh. Jelas Benny Wenda itu. Dia mobilisasi diplomatik, mobilisasi informasi yang missed, yang engga bener. Itu yang dia lakukan di Australia lah, di Inggris lah,” kata Moeldoko di kantornya, Senin (2/9/2019).
Dia mengatakan bahwa hal ini harus dituntaskan dengan pendekatan politik. Pasalnya masalah separatisme merupakan persoalan politik.
“Ini persoalan politik harus diatasi dengan pendekatan politik. Enggak bisa dengan pendekatan militer. Ini juga lebih politik karena dia bergerak di front politik,” tuturnya.
Maka dari itu, dia mengatakan, pemerintah juga melakukan pendekatan politik melalui jalur diplomasi mengingat Benny Wenda tinggal di luar negeri. “Itu lah seperti diplomasi,” ujarnya.
Lebih lanjut Moeldoko mengatakan bahwa kondisi Papua saat ini berangsur membaik. Terkait jumlah korban akibat kerusuhan, dia mengatakan akan segera melakukan pengecekan. “Segera kita cek itu, otoritas kan di tangan Kapolri cukup,” pungkasnya.(ist)
- # Kepala Staf Presiden (KSP)
- # Moeldoko
- # Pilpres 2019
- # Prabowo Subianto
- # Sandiaga Uno
- # presiden joko widodo
- # kerusuhan papua
- # separatisme Papua
- # Benny Wenda
- # persoalan politik
- # partai politik
Login with Facebook