Kamis, 04 April 2019 11:25 WIB

Sandiaga Sebut Demokrasi Merupakan Pesta Milik Rakyat

Editor : Yusuf Ibrahim
Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Pernyataan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais, yang memilih menggerakkan kekuatan rakyat atau people power jika kecurangan dalam Pemilu 2019 terjadi mendapat tanggapan dari berbagai pihak.

Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno menilai, demokrasi yang ada saat ini merupakan pesta milik rakyat. Hal ini diungkapkan Sandi usai menghadiri Milad ke-27 Pondok Pesantren Al-Itqon di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.

"Sebetulnya kalau kita lihat pesta demokrasi itu sebetulnya pesta rakyat, pestanya people dan people mendorong Pemilu ini, ini harapannya ada satu perubahan ekonomi yang lebih baik," ujar Sandi, Rabu (3/4/2019).

Dia pun berkomitmen bersama Prabowo Subianto jika diberi mandat memimpin negeri ini akan mendorong kesejahteraan rakyat. "Dan Prabowo- Sandi akan bersama-sama masyarakat menciptakan situasi yang sangat kondusif damai-damai aja dan riang gembira lah ya ini kan biasa setiap 5 tahun," tuturnya.

Sebelumnya, Amien Rais mengakui akan memilih menggerakkan kekuatan rakyat atau people power jika menemukan kecurangan dalam Pemilu 2019. Dia mengatakan, kecurangan itu jika ditemukan secara terukur, sistematik dan masif.

"Ini jikalau nanti bisa kita buktikan bahwa ternyata ada kecurangan yang terukur sistematik dan masif itu kemudian Wassalamu'alaikum. Kita akan bergerak," ujar Amien Rais di Hotel Ayana MidPlaza, Jakarta, Senin 1 April 2019.(sndo)


0 Komentar