Rabu, 11 Juli 2018 10:05 WIB

Belgia Beri Banyak Pujian Terkait Cara Bertahan Prancis

Editor : Yusuf Ibrahim
Roberto Martinez. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Belgia kalah 0-1 dari Prancis di semifinal Piala Dunia 2018.

Meski gugur, The Red Devils memuji pertahanan Les Bleus yang sangat ketat. Pada laga yang dihelat di Saint Petersburg Stadium, Rabu (11/7/2018) dini hari WIB, Prancis menang berkat gol semata wayang Samuel Emtiti di babak kedua.

Umtiti mencetak gol lewat sundulan setelah memaksimalkan sebuah sepak pojok. Belgia sebenarnya lebih banyak menguasai bola dengan ball possession mencapai 60%. Namun, permainan Prancis jauh lebih efektif.


Prancis membuat 19 percobaan mencetak gol, lima di antaranya tepat sasaran. Sementara itu, Belgia cuma membuat sembilan percobaan dan tiga yang mengarah ke gawang.

Setelah Umtiti mencetak gol pada menit ke-51, Belgia berusaha mati-matian untuk menyamakan kedudukan. Mereka mencoba menambah daya gedor dengan memasukkan Dries Mertens, Yannick Ferreira-Carrasco, dan Michy Batshuayi. 

Akan tetapi, Belgia gagal menembus gawang Prancis yang dikawal oleh Hugo Lloris. Alhasil, mereka harus merelakan satu tempat di final menjadi milik lawannya itu. 

"Kami harus memberikan banyak pujian terkait cara bertahan Prancis, sekali pun mereka harus membuat para pemain menyerangnya juga bertahan sangat dalam dan memperlihatkan respek kepada kami. Kami tak bisa menemukan sedikitpun keajaiban di depan gawang atau keberuntungan," ujar pelatih Belgia, Roberto Martinez, di situs resmi FIFA.

"Ini adalah laga yang sangat ketat karena tak banyak momen besar yang bisa menentukan pertandingan. Perbedaan antara yang menang dan kalah hanya ditentukan oleh satu situasi bola mati. Ini memperlihatkan betapa ketatnya pertandingan ini," tambahnya.

"Terlepas dari kekalahan ini, saya bangga dengan para pemain karena mereka takluk dengan perjuangan besar, memberikan segala yang dimiliki, dan terus mencoba hingga menit akhir. Anda harus menerima hasil ini. Selamat Prancis dan saya berharap mereka sukses di final," tutur mantan manajer Everton tersebut.(exe/ist)

 


0 Komentar