Senin, 23 April 2018 07:25 WIB

Elite Parpol Ditantang Bikin 4 Poros di Pilpres

Editor : Rajaman
SBY, Prabowo dan Megawati (ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan pertarungan pemilihan presiden 2019 bakal seru, jika diikuti oleh empat pasang calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres). Fahri berharap empat tokoh besar partai membentuk koalisi yang masing-masing mencukupi ambang batas pencalonan presiden itu.

Keempat tokoh itu antara lain Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Tokoh Partai Golkar Jusuf Kalla, Ketua Umum PDI Perjuangan sekaligus mantan Presiden Megawati Soekarnoputri, dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Dalam angan-angan Fahri, empat tokoh politik nasional itu akan mencalonkan sosok yang menarik.

"PDIP cuma perlu satu partai yang paling kecil, Golkar perlu satu partai, Gerindra satu partai, Demokrat perlu dua partai. Kalau ada empat kandidat seru debatnya. Ayo berani enggak?," kata Fahri, Senin (23/4/2018).

Megawati tentu kembali menjagokan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai petahana (incumbent), JK bisa mengusung mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Prabowo mencalonkan dirinya sendiri, dan SBY mencalonkan sang putra mahkota Agus Harimurti Yudhoyono.

Secara aturan, kehadiran empat pasang calon memang bukan tidak mungkin terjadi. Sebab, dalam Pasal 222 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum ambang batas disebutkan, partai politik (parpol) atau gabungan parpol harus mengantongi 20 persen kursi DPR, atau 25 persen suara sah nasional jika ingin mengusung pasangan capres dan cawapres pada 2019.

"Saya berharap Ibu Mega, Pak SBY, Pak JK, dan Pak Prabowo masing-masing bikin satu tiket. Jadi ada empat poros lebih baik, lebih seru," ujar Fahri.

Fahri bahkan memperkirakan bakal ada calon presiden tak terduga muncul pada hari terakhir pendaftaran calon presiden pada 10 Agustus mendatang. Bahkan menurut dia kandidat misterius itu bakal muncul sepuluh menit menjelang penutupan.

"Nanti akan muncul 10 Agustus, 10 menit sebelum penutupan. Kami dorong sebanyak-banyaknya (pasangan calon presiden)," ujar Fahri.


0 Komentar