Selasa, 17 April 2018 16:51 WIB

University of Sydney Mendukung BDS Terhadap Israel

Editor : Amri Syahputra

Ramallah, Tigapilarnews.com _ Puluhan akademisi di University of Sydney telah menyatakan dukungan mereka untuk gerakan Boikot, Divestasi dan Sanksi (BDS) terhadap Israel dan dukung pimpinan Palestina, lapor Australia.

Langkah itu dilakukan sebagai tanggapan terhadap tindakan keras mematikan oleh pasukan kependudukan Israel terhadap para pengunjuk rasa Palestina di Jalur Gaza.

Catatan Australia, menurut Days of Palestine, yang menanda tangani janji BDS mengatakan bahwa mereka "tidak akan menghadiri konferensi yang disponsori oleh universitas Israel, berpartisipasi dalam skema pertukaran akademik, atau berkolaborasi secara profesional dengan universitas Israel sampai tujuan yang dinyatakan telah terpenuhi."

Kampanye BDS, menjelaskan makalah ini, adalah gerakan internasional "yang terinspirasi oleh keberhasilan boikot dalam mengakhiri apartheid di Afrika Selatan."

Nick Riemer, seorang dosen senior dalam bahasa Inggris dan linguistik di Universitas Sydney dan anggota grup BDS-nya, mengatakan tanggapan dari sesama akademisi mendorong dan menyatakan harapannya bahwa janji itu akan menyebar ke universitas-universitas Australia lainnya.

"Orang-orang sudah berbicara di Melbourne tentang kemungkinan sesuatu seperti ini," katanya.

Menurut situs web Sydney BDS, sekitar 40 akademisi saat ini mendukung ikrar tersebut.


0 Komentar