Rabu, 31 Mei 2017 18:01 WIB

Mulai Oktober 2017, Bayar Tol Tidak Terima Uang Tunai

Editor : Rajaman

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Basuki Hadimuljono menargetkan sistem pembayaran non-tunai di semua gardu jalan tol akan rampung pada Oktober 2017. Hingga Maret 2017, tingkat penggunaan uang elektronik di 35 ruas jalan tol baru mencapai 25 persen.

"Oktober 2017, kita harapkan 100 persen semua gardu bisa non-tunai. Kalau sampai Maret kan masih 25 persen di 35 ruas jalan tol," ujar Basuki di gedung BI, Rabu (31/5/2017).

Penerapan sistem non-tunai merupakan upaya meningkatkan pelayanan pengguna tol khususnya berkaitan dengan kemudahan transaksi, kecepatan waktu bertransaksi, dan antisipasi terjadinya antrean kendaraan di gerbang tol.

"Sistem ini mampu mempercepat antrean saat akan memasuki jalan tol. Kalau sebelumnya, bayar tunai itu‎ makan waktu 8 sampai 9 detik, non tunai hanya 2 sampai 3 detik," jelasnya.

Sebelum diterapkannya pembayaran non-tunai secara menyeluruh, Kementerian PU-Pera, Bl, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), dan Perbankan akan meningkatkan sosialisasi dan equasi penggunaan uang elektronik di jalan tol. Selain melakukan koordinasi dengan Bl, Kementerian PU-Pera melalui BPJT telah mengeluarkan perintah pelaksanaan transaksi non-tunai secara multibank di seluruh seluruh gardu tol.

Saat ini, BPJT juga tengah menyusun Rancangan Peraturan Menteri tentang Sistem Transporfasi Cerdas Jalan Tol. 


0 Komentar