Jumat, 03 Maret 2017 12:34 WIB
Polisi Pulangkan 10 Aktivis Peduli Buruh Migran yang Sempat Ditahan
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono. (dok)
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Pihak kepolisian sudah melepaskan 10 peserta aksi unjuk rasa dari berbagai organisasi masyarakat yang melakukan demonstrasi di depan Kedutaan Besar (Kedubes) Arab Saudi, Kamis (2/3/2017) kemarin.
"Sudah dipulangin kok kemarin. Ada 10 orang massa," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat (3/3/2017).
Selain itu, Argo mengklaim, pihaknya sempat menahan para peserta aksi unjuk rasa lantaran mereka tidak memberikan pemberitahuan kepada pihak kepolisian terkait adanya kegiatan demonstrasi itu.
"Kan mereka tidak ada pemberitahuan. Yah kami bubarkan," ungkap Argo.
"Ya iya, makanya itu. Kalau di Pasal 15 kan bisa dibubarkan, kalau masih ngeyel ya kita amankan," demikian Argo.
Sebelumnya, belum juga memulai aksinya, massa pengunjuk rasa di depan Kedutaan Besar Arab Saudi, Jakarta diamankan petugas kepolisian, Kamis (2/3/2017). Aktivis peduli buruh migran ini dipaksa masuk ke mobil polisi. Sebagian dari mereka bahkan diseret masuk.
Rencana aksi diam di depan kedubes itu seketika ricuh. Sempat ada perlawanan karena para aktivis ini tak terima aksi mereka dibubarkan paksa.
Polisi tak mengizinkan mereka mendekat ke Kantor Kedubes Arab Saudi. Massa menolak, Mereka menilai aksi mereka legal karena sudah memberitahu polisi.
- # Aktivis Peduli Buruh Migran
- # Polda Metro Jaya
- # Kabid Humas Polda Metro Jaya
- # Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono
- # Raja Arab Saudi
- # Dubes Arab Saudi
- # Raja Salman
- # Salman bin Abdulaziz al-Saud
Login with Facebook