Kamis, 05 Januari 2017 08:57 WIB

Polisi Sulit Tentukan Waktu Prarekonstruksi Kasus Perampokan dan Pembunuhan Sadis di Pulo Mas

Editor : Eggi Paksha
Laporan: Muchammad Syahputra



JAKARTA, Tigapilarnews.com- Jelang prarekonstruksi kasus perampokan dan pembunuhan sadis di kawasan Pulo Mas Utara nomor 7A, Pulogadung, Jakarta Timur, membuatĀ pihak kepolisian terus melakukan penjagaan serta patroli.


Hal tersebut guna memberikan rasa aman terhadap empat saksi kunci. Kapolres Jakarta Timur, Kombes Pol. Muhammad Agung, mengatakan keempatnya sudah dipulangkan dari rumah sakit Kartika Pulo Mas.


Empat orang tersebut, yakni Emi (41), Santi (22), Fitriani (23) dan Windy (23) yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga. "Kita lakukan penjagaan, karena keterangan saksi sangat dibutuhkan. Maka dari itu, pemeriksaan tergantung nanti dilihat dari kebutuhan penyidik," ujarnya, saat dihubungi, Kamis (05/01/2017).


Selain itu, anak kedua dari Dodi Triono, Zanette (13), kini tinggal bersama sang ibunda, Almyanda Saphira di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.


Dirinya menjelaskan, pihaknya beserta jajaran akan melaksanakan prarekonstruksi Jumat (06/01/2017). "Waktunya masih tentatif. Nanti kita lihat waktunya. Untuk ketiga pelaku, Erwin Situmorang, Alfins Bernius Sinaga, dan Ridwan Sitorus alias Iyuspane kita lihat nanti harus dihadirkan atau tidak, kita masih belum cek kesiapan juga," jelasnya.


Sekedar informasi, pihak kepolisian dari Polda Metro Jaya beserta jajaran sudah berhasil menangkap semua pelaku perampokan dan pembunuhan yaitu Ketua kompoltan mereka, Ramlan Butar Butar (tewas ditembak), Erwin Situmorang, Alfins Bernius Sinaga, Ridwan Sitorus alias Iyuspane.

Sebelumnya, 11 orang korban yang berada di dalam rumah Dodi Triono (korban tewas) sempat disekap. Enam di antaranya meninggal dunia dan lima lainnya mengalami luka-luka.


Korban yang meninggal yakni Dodi Triono, Diona Arika Andra Putri, Dianita Gemma Dzalfayla, akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Sementara itu, Amel telah dikembalikkan ke keluarganya di Bekasi. Untuk Yanto dan Tasrok, dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing.


Sedangkan korban yang masih hidup, Emi (41), Zanette (13), Santi (22), Fitriani (24), Windy (23). Mereka sudah dipulangkan dari Rumah Sakit Kartika Pulo Mas, karena sempat mengalami tekanan pascakasus tersebut.(exe)


0 Komentar