Minggu, 25 Desember 2016 17:29 WIB

Usai Berikan Data, Keluarga Tiga Terduga Teroris Langsung Tinggalkan RS Polri

Editor : Danang Fajar
Laporan: Muchammad Syahputra

JAKARTA,Tigapilarnews.com - Sejumlah Keluarga dari ketiga terduga teroris di Tanggerang Selatan sudah keluar dari ruang visum Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur untuk memberikan data Antemortem.

Pemberian data Antemortem sendiri bertujuan untuk melakukan proses identifikasi ketiga Jenazah atau yang biasa disebut sebagai pencocokan DNA.

Selain sampel DNA, data Antemortem yang diberikan berupa data-data fisik khas korban, seperti sidik jari, darah, rambut serta adanya penjelasan secara rinci oleh pihak keluarga terduga teroris.

Namun saat dimintai keterangan, sejumlah keluarga tersangka langsung masuk kedalam mobil dan tidak menghiraukan pertanyaan dari awak media yang sudah menunggu hasilnya seperti apa.

Sementara itu, tim penyidik juga tidak bersuara dan tak ingin memerikan keterangan secara rinci terkait dengan apa yang dilakukan para keluarga korban di dalam ruangan visum.

Pihak keluarga juga tidak memberitahukan kapan akan dimbilanya ketiga jenazah terduga teroris tersebut dari Rumah Sakit Polri untuk dapat dikebumikan secara keluarga.

Sebelumnya, salah satu keluarga korban terduga teroris Tanggerang Selatan (Helmi) Fahmi mengatakan dirinya sudah memberikan data Antemortem dengan diberikan beberapa pertanyaan oleh pihak RS Polri.

"Didalam saya cuma ditanya nggak sampe dilakuin pemeriksaan, untuk mencocokan DNA saya," ujarnya, saat keluar dari gedung visum Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur. Minggu (25/12/2016).

Selain itu, saat mempertanyakan keluarga terduga teroris yang juga ada didalam untuk memberikan data Antemortem, Fahmi menjelaskan didalam sedang masih menjalani pemeriksaan.

"Kalo keluarga yang lain di dalam sedang di periksa, kalo saya hanya ditanya-tanya saja," katanya.

Saat ditanya apakah ketiga jenazah akan dibawa pulang untuk dikebumikan oleh pihak keluarga, dirinya enggan berbicara dan langsung meninggalkan awak media.
0 Komentar