Minggu, 20 November 2016 23:25 WIB

Trump Tuntut Permintaan Maaf dari Kelompok Teater Broadway

Editor : Eggi Paksha
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, marah dan menuntut permintaan maaf dari para pemeran drama musikal Hamilton oleh kelompok teater Broadway.

Trump menganggap para aktor drama mengejek wakil presiden pendampingnya, Mike Pence, yang menyaksikan pentas.

Dalam pentas drama musikal Hamilton, aktor Brandon Victor Dixon membuat pidato dadakan yang disaksikan Pence. Dia meminta pemerintahan baru AS mempertahankan nilai-nilai Amerika dan hak asasi manusia.

Namun, entah karena apa Pence keluar meninggalkan gedung teater. Trump menuduh kelompok teater itu telah mengejek secara kasar terhadap wakil presiden terpilih AS.

“Masa depan kami yang indah, Wakil Presiden Mike Pence diganggu tadi malam di teater dengan pemeran Hamilton, kamera menyala,” tulis Trump melalui akun Twitter-nya.

“Teater harus selalu menjadi tempat yang aman dan khusus. Para pemain dari Hamilton sangat kasar tadi malam dengan seorang pria yang sangat baik, Mike Pence. Minta maaf!" lanjut Trump yang memerintahkan para pemeran drama musikal Hamilton meminta maaf pada Pence, seperti dikutip Reuters, Minggu (20/11/2016).

Hamilton adalah drama musikal yang mengisahkan kehidupan Bapak Pendiri AS, Alexander Hamilton.

Sementara itu, Dixon, membalas tuntutan Trump dengan menyatakan bahwa dia tidak melecehkan Pence. ”Percakapan tidak melecehkan, dan saya menghargai @mike_pence untuk berhenti untuk mendengarkan,” tulis Dixon di Twitter.

Meski demikian, pihak Trump tetap menilai Pence dicemooh dalam pentas teater pada hari Jumat malam. ”Wakil Presiden terpilih Pence, saya melihat Anda berjalan keluar, tapi saya harap Anda akan mendengar kami, hanya beberapa saat. Kami semua di sini berbagi cerita tentang cinta,” kata Dixon saat Pence meninggalkan gedung teater.(exe/ist)
0 Komentar