Sabtu, 13 Agustus 2016 14:48 WIB

Antara Omzet Batang Pohon Pinang dan Filosofis Lomba Panjat Pinang

Editor : Hermawan
Laporan: Muchammad Syahputra

JAKARTA,Tigapilarnews.com – Momen peringatan dan perayaan HUT kemerdekaan Indonesia membawa keberkahan tersendiri bagi penjual batang pohon pinang.

Tapi, menurut salah satu penjual batang pohon pinang, Dadang (43), penjualan batang pohon pinang menjelang HUT ke-71 RI, mengalami penurunan omzet hingga 50 persen.

Dadang mengaku penjualan batang pohon pinang tahun ini tidak ‘seindah’ tahun lalu.

"Biasanya pembeli mesen mas, kaya tahun lalu aja dari tanggal 5 Agustus sudah ada yang mesen. Kalo sekarang sampai tanggal segini baru 3 yang pesen itu juga dari kantor-kantor, dari warganya belum ada," jelas Dadang kepada Tigapilarnews.com, di lokasi penjualan batang pohon pinang, di Jalan Slamet Riyadi, Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (13/8/2016) siang.

Biasanya batang pohon pinang banyak dicari orang jelang perayaan HUT RI untuk ajang lomba panjat pinang dengan beragam hadiah menarik yang menggantung di atas.

Dadang memprediksi penurunan omzet penjualan batang pohon pinang tahun ini karena harga batang kayu pohon pinang terhitung mahal termasuk ongkos pembuatannya.

batang pohon pinang-1

“Iya, mungkin penurunan omzet juga tidak lepas dari mahalnya harga batang kayu pohon pinang yang menjadi bahan dasar pembuatan tiang lomba panjat pinang. Harga satu batang pohon pinang Rp 500 ribu, belinya dari Sukabumi,” ujar Dadang.

Kendati demikian, bukan berarti Dadang tidak punya filosofis antara batang pohon pinang dengan makna hari kemerdekaan.

Bagi Dadang, batang pohon pinang merupakan lambang semangat kegotongroyongan dan rasa kebersamaan setiap kali kayu batang pohon itu digunakan sebagai media lomba panjat pinang.

“Tidak mudah membuat batang pohon pinang ini untuk lomba panjat pinang. Kami membuatnya susah payah, dan dipakai hanya saat 17-an. Bukan semata-mata mencari uang dari jualan batang pohon pinang,” imbuh Dadang.

“Panjat pinang ini kan untuk mengenang para pahlawan kita. Kalau kata orangtua saya, panjat pinang itu seperti memberitahukan kepada kita akan arti perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan,” pungkasnya.

 
0 Komentar